Over production atau produksi berlebihan adalah salah satu jenis pemborosan dalam manajemen produksi. Over production terjadi ketika perusahaan memproduksi barang sebelum barang tersebut benar-benar diperlukan atau sebelum dipesan oleh pelanggan. Over production dapat menyebabkan penumpukan barang yang tidak terjual dan memakan tempat di gudang.
Bila perusahaan mengalami over production, beberapa tindakan yang dapat dilakukan antara lain:
- Mengurangi jumlah produksi
- Meningkatkan kualitas produk
- Meningkatkan efisiensi produksi
- Menjalin kerjasama dengan pemasok untuk mengurangi lead time
- Menjalin kerjasama dengan pelanggan untuk meningkatkan akurasi permintaan
Contoh tindakan yang dilakukan oleh perusahaan bila mengalami over production adalah sebagai berikut:
- Menjual produk dengan harga diskon
- Menjual produk ke pasar luar negeri
- Menjual produk ke pasar lokal dengan harga diskon
- Mengembalikan bahan baku ke pemasok
- Menghancurkan produk yang tidak terjual
