Pihak penjajah Belanda tidak dapat diatasi hanya dengan peperangan karena Belanda memiliki berbagai macam taktik untuk memecah belah bangsa, seperti politik adu domba. Sehingga upaya mempertahankan kemerdekaan juga diperlukan upaya diplomasi di jalur perundingan, tidak hanya di jalur fisik dengan peperangan saja .
Contoh lainnya adalah ketika Belanda melakukan taktik "divide et impera" atau "bagi dan kuasai" dengan memecah belah bangsa Indonesia menjadi beberapa kelompok yang saling berseteru. Hal ini membuat perjuangan kemerdekaan menjadi lebih sulit dan memakan waktu yang lama.
Semoga membantu!🙏